Entah kenapa tiba-tiba gw inget kalau kemarin adalah pembukaan hasil ujian SNMPTN, ditambah siangnya gw chatting dengan seorang sahabat dan ia juga berkata kalau hari ini pembukaan hasilnya. Gw gg pernah ngerasain SNMPTN, well kemarin sempet pengen nyoba, tapi karena gw punya prinsip melakukan sesuatu itu jangan setengah-setengah dan harus yakin, maka gw yakin gw pasti keterima SNMPTN *pede* eh justru karena yakin itulah makin banyak hal yang dipertimbangkan.
Ini tentang seorang sahabat yang cerdas, rajin dan selalu sabar ngajakin gw buat suka ama fisika, kimia dan matematika. Tahun kemarin beasiswa sudah ditangan tapi sayang Tuhan berkehendak lain, PTN yang diinginkannya belum menerimanya dan dia berkata kalau dia gg bakalan menyerah. Satu hal yang gw pelajari dari sahabat ini yaitu semangatnya yang pantang mundur ditengah berbagai kesulitan hidup yang mendera seolah sikapnya selalu menantang dunia bahwa gg ada hal yang akan memutuskan niatnya untuk terus belajar karena dia yakin Tuhan selalu bersamanya. Dengan caranya ia menampar gw bahwa dalam hidup masih terlalu banyak hal yang bisa disyukuri seberat apapun kesedihan yang mendera.
Kemarin gw bertanya bagaimana hasilnya dan dia menjawab, "Lagi-lagi webnya minta Maaf sama gw!" pertamanya gw gg ngerti, sampai dia harus mengulang pernyataannya dan ooh ternyata kesempatan itu belum juga datang. Gw langsung nelpon dia yang lucunya gw malah mau nangis, gemetaran dan kalut, sedangkan dia diujung telpon malah menenangkan gw, "Udah Ti udah gpp kok beneran!" bodoh banget kan bukannya menghibur malah dihibur.
Kawan, bersabar ya, mungkin gw dengan gampangnya ngomong kata "sabar" karena gw gg merasakan apa yang kamu rasakan tapi kamu harus tetap tabah dan tegar, karena Tuhan memberimu cobaan ini karena Tuhan yakin kamu mampu melewatinya, kalau Tuhan yakin kamu tidak akan pernah bisa melewatinya, maka bukan cobaan ini yang akan ditimpakan padamu. Ditambah cobaan untuk orang-orang yang berjiwa besar dan disayang Tuhan pasti juga "besar". Mungkin cobaan ini dimaksudkan untuk menempamu agar suatu hari saat sukses ditangan, kamu akan tetap menjadi pribadi yang sederhana, terus belajar dan berbagi.
Kawan jangan lupa untuk bersyukur, karena masih bisa tersenyum dan yang terpenting masih hidup. Mungkin disuatu tempat di Indonesia ini ada seorang pejuang yang sama sepertimu yang sedang meregang nyawa, boro-boro untuk sekedar menengok hasil kerjanya, untuk menarik nafas pun susahnya minta ampun atau mungkin juga ada pejuang yang tesnya diterima tapi Tuhan terlebih dahulu memanggilnya. Jangan berputus asa karena Tuhan Maha Merencanakan, selalu ada rahasia dibalik rahasia dan yakinlah Tuhan bersama hambaNya yang berusaha.
Kawan kamu bilang kamu menangis karena mungkin tak akan pernah mempelajari fisika lebih dalam lagi. Gw gak ngerti banyak soal fisika, tapi rangkaian listrik dirumahmu, sistem hidrolik di bengkel, tekanan darah yang keluar masuk jantung, tekanan udara dalam telinga, bukannya itu semua fisika ? kata siapa gak bisa ketemu lagi ? coba tengok badanmu ada berapa rumus fisika dalam sekali tarik nafas ? sekali detak jantung ?, tak ada yang ditinggalkan, mungkin kita yang perlahan meninggalkan mimpi-mimpi kita.
Kawan, teruslah bermimpi, karena Tuhan tidak pernah mengambil pajak untuk setiap mimpi dibenak kita, hidupmu gak berakhir disini karena dunia masih luas untuk kau ambil ilmunya dan kau sebar kembali. Kuatkan tekadmu karena pepatah bilang banyak jalan menuju Roma. Bersihkan niat kita, semoga Tuhan meridhoi dan merahmati kita selalu, amien.
xxxChuu original by ra~ccon.
yup... semua akan menajdi indah pada waktu Nya... bukan pada waktu kita... :)
BalasHapusdulu aku juga pernah gagal SNMPTN
BalasHapuslalu nunggu setahun buat balas dendam
sekarang aku sudah menginjak semester 5 :D
yang jelas ada rencana-Nya di balik kegagalan kita
gak harus sedih gak keterima di negeri , ^_^ saya bangga , dulu pas ujian penerimaan mahasiswa baru begitu banyak angan dan pikiran di hati saya , selain prospek jurusan juga kesempatan untuk arir dilangkah selanjutnya ....
BalasHapussaya dulu ke terima di salah satu universitas negeri , tapi saya memutuskan untuk memilih kampus swasta kedinasan.. alhasil selepas kuliah saya langusng bekerja di perusahaan yang menaungi kampus ...
dalam dunai kerja tak mengenal anda dari mana berasal tapi jam terbang dan pengalaman ,,hehehehe
wahhh super nih postingannya. malah gw jadi semangat juga. walau udah ngak sekolah lagi.
BalasHapusayo raih mimpi semua.
Tiara ... setahu saya inilah postinagnmu yg paling keren ... penuh motifasi dan kata2 bika sangad ... nice
BalasHapusmaksudnak ... kata2 bijak ...
BalasHapusSalam
BalasHapusSungguh merana orang yang meratapi nasibnya dan terus menerus bersedih, mereka harus baca posting ini biar sadar dan terbuka matanya. Hidup harus tetap berjalan, kegagalan bukan alasan untuk tidak bangkit kembali.
Salam masjier
nah, ini nih yang bikin aku melek. Bahwa masa belajar di SMA jangan di sia-siakan untuk mengejar kesuksesan tes masuk SNMPTN. TAPI, Dari banyak info yang aku dapet, masuk SNMPTN ko susah ya mba? :(
BalasHapusinspiratif sekali ceritanya.. :D
BalasHapusbaca ini deh.. rekomendasiin ke temenmu.. cocok.. http://doktersarap.blogspot.com/2011/06/dalam-dekapan-penantian.html
BalasHapusBersyukur! Kunci dari sebuah kesuksesan :')
BalasHapusMudah2an temen mu itu gak patah semangat ya kedepannya >.<
iiiih itu mata kuliah fisika aku ga suka juga waktu kuliah,untung cuma 2 semester.
BalasHapusmending matakuliah pemrograman deh
fisika dan kimia wuaa itu pelajaran yg bikin aku sakit perut hehe
BalasHapustemen kamu pejuang yg gigih ya, tapi yakin deh pasti ada buah yg manis hasil dari bersabar dan berusaha :)
Pingin kenal dan pngin blajar aq Kak sama orangnya..bagaimana dia bisa sesabar i2 dan mempunyai pemikiran yang positif
BalasHapusYA,,,,tetaplah bersyukur... gagal SMNPTN bukan berarti kita kehilangan jalan terbaik menuju cita2... tapi mungkin itu pertanda kalo ada jalan yang jauh lebih baik yang disiapkan Allah....
BalasHapushmm, agak ngenes sihh..gue juga banyak temen puinterr yang gak keterima di snmptn taon kemaren..
BalasHapus"teruslah bermimpi, karena Tuhan tidak pernah mengambil pajak untuk setiap mimpi dibenak kita"..yapp, gue setuju dengan quote..
sahabat yang hebat ya. semangat!!
BalasHapusjangan mimpi terus, bangun dong :)
BalasHapuspintu rezeki ada banyak, kalau tidak beruntung di satu pintu, cari pintu rezeki yg lain :D
Allah pasti dah memberikan sebuah rencana dahsyat untuknya.. banyak orang-orang yang gagal dalam sebuah hal namun berhasil dalam beberapa hal.
BalasHapustetap berusaha dan tawakal... :)
wahh, tiara belum ngebalas komen one by one neh.. (weraryuuu?)
BalasHapusyep, intinya Tuhan tuh lebih cinta sama "usaha" di banding hasil.
betul begitu, pemirsa?
salam olahraga! yey!
Tiara ingin ikut SMPTN lagi?
BalasHapusmemang yg kini kurang sedapp?
or kenapee..
yah..kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda...
BalasHapusmasih banyak jalan menuju roma...
salam ya..buat temannya ^_^
nggak keterima SNMPTN bukan akhir segalanya, saya dulu malah nggak pernah ikutan SNMPTN,
BalasHapusjadi yaa selain sabar, toh banyak juga univ swasta yang keren2... kalo menurut saya, bukan pada universitasnya tapi lebih ke bagaimana mahasiswanya sih..
selalu ada yang lebih baik dan ada hikmahnya kalo kita sadar
mumpung masih muda, masih banyak hal yang banyak dipelajari
BalasHapusAyoo tetap semangat.... masih ada nafas masih ada usaha masih ada akal...
BalasHapusya, banyak jalan menuju Roma, silahkan pilih yang mana, tapi kalo nggak sampai jangan salahkan penunjuk jalannya, salahkanlah tukang ojek, karena tak mau nganter sampai ke Roma.
BalasHapusAda tiga hal Tiara ...
BalasHapus1. dalam hidup masih terlalu banyak hal yang bisa disyukuri
Saya suka sekali kalimat itu ... dan yes indeed ... nikmat ALLAH itu memang tiada terkira banyaknya
2. Teman
Saya salut juga dengan teman mu ini ... teman yang patut untuk kita jadikan teladan sikap sabar dan syukurnya
3. "Tuhan tidak pernah mengambil pajak untuk setiap mimpi dibenak kita ..."
Again ... I like the wording ...
Thanks Tiara
Salam saya
harus slalu semangat, kegagalan bukanlah ahir segalanya
BalasHapusUntukmu sahabatku ...
BalasHapusTerimakasih atas rangkaian kata indah yang engkau kirimkan lewat nada-nada suaramu malam itu,
tahun ini memanglah tahun kedua saya mengikuti snmptn , tapi bukan yang terakhir ...dan walaupun yang terakhir saya akan tetap membacanya , mencarinya dan memperdalamnya sendiri .
Saya yakin ALLAH ingin saya menguasai fisika, kalkulus, linear, ataupun integral pangkat 5 sekalipun dengan sangat dikuasai oleh sendiri ,tanpa dosen .
Saya tidak masalah saya jadi tidaknya menjadi ilmuwan , saya hanya berharap bisa mempelajarinya sendiri , karena hanya dari sini saya mendapati siapa diri saya , walau nantinya saya tidak hidup dari sana .
sahabatku ...
Sungguh saya sadar , saya sampai saat ini belum dikategorikan sabar , saya masih harus banyak belajar lagi dari kesabaran saya menginginkannya ,
dan sekali lagi sahabat ..
terimakasih engkau ada dimalam itu .
(vikri januarisma)
Sahabatku Tiara ..
BalasHapusSebelumnya saya berterimakasih banyak atas sumbangan kata-kata yang silantunkan dalam sambungan telepon malam itu .(intermoezo saja ..)
hmmm pada kenyataannya adalah nilai atau hasil yang menjadi tolak ukur atas segala sesuatu , entah kita darimana mendapatkannya . Orang hanya dapat menilai "ya dia hebat , dia pintar , dia bisa , berkat nilainya atau hasilnya "
Semua itu setengah saya rasakan , kenapa setengah ? karena separuh lainnya saya rasakan pada prosesnya yang walaupun pada hasilnya berkali-kali kegagalan singgah .
Saya tidak banyak belajar SABAR , saya hanya kuat saja . mengapa demikian ? karena kesabaran saja tidak dapat menguatkan , tapi kekuatan atas kepercayaan pada-Nya lah yang membuat saya bertahan.
berulang-ulang saya selalu termenung akan hasil ini , mengapa dan mengapa ?
Setiap orang bertanya pada saya akan hasil snmptn kedua ini, hingga lebih dari 90% yg bertanya mereka menjawab :" Jangan bercanda ah vik , saya engga percaya , masa sih ? , seriusan vik ?"
Saya hanya dapat membalasnya : "iya saya gagal" atau senyum kecil pada mereka
Betapa saya banyak menahan rasa beban yang tersimpan dalam hati , saya teramat menyakiti semuanya .
Seketika saya kembali sadar, semua bisa kalau belajar sendiri , ya benar bahwa ALLAH memang tidak menginginkan saya untuk belajar fisika dibawah bimbingan dosen , profesor atau rektor , atau sesepuh ilmuwan sekalipun . ALLAH ingin saya mempelajarinya sendiri , sekalipun itu fisika teoritis , sekalipun itu integral pangkat 5.
Walau dalam menjalaninya saya tidak hidup dari ilmu yang lain .
Untuk yang lain , yang masih ingin menuruskan mimpi kalian , teruskanlah .. hingga dengan sendirinya mimpi itu terwujud , berkat usaha kalian , ya usaha , energi , semua akan menghasilkan gaya dorong , seberapa besar kalian mempunyai energi itu sendiri .
jangan pula beribadah yang kuat pada Rabbi , semua tidak akan tiba-tiba hadir , tapi dengan doa pula usaha kita disampaikan .
SEMANGAT YA , untuk adik-adik , untuk teman-teman , jangan lupa juga setelah masuk kuliah jangan malas-malasan , karena betapa kalian telah berhasil menewaskan beribu-ribu orang yang membutuhkan kursi yang kalian sekarang duduki , gunakan kursi itu sebaik mungkin kawan !
Indonesia menunggu distribusi besar dari para penerus bangsa hebat . tentunya insyaallah kalian :)
waahh salut banget sama sahabatnya kaka :D
BalasHapusjadi semangaaaat :D
pasti Tuhan lagi ngerencanain sesuatu yang lebih indah buat dia :D
Nyimak dulu critanya yach sobb..
BalasHapusnice article!
BalasHapusiya, Tuhan akan menjadikan semuanya indah pada waktuNYA, bukan waktu kita. Yang penting kita mau berusaha dan bermimpi. Jangan berhenti percaya. hehehehe.
Percayalah, di balik semua yang kita alami, IA sedang merajut karyaNYA yang indah, untuk kita. Percaya itu saja ^^
postinganmu sangat memotivasi saya ti,sebenarnya aku jg lagi menunggu mungkinkah ada hasil memuaskan untuk setiap usaha keras kita.. aku frustasi ti, ujiaan akuntansi keuangan menengah kemren teramat sulit :( cuma bisa nangis, kecewa,sedih teramat mendalam
BalasHapussetuju, melakukan sesuatu jangan setengah2..
BalasHapus