Whoever me, Whatever me, and Whenever me. I'm the only one and just one of "me".

Senin, 17 Mei 2010

Bartimaeus Trilogy

18.05 Posted by Tiara Putri 4 comments
well ... gw baru aja selese baca Bartimaeus Trilogy karyanya Jonathan Stroud. sebenarnya, ada banyak banget yang pengen gw ceritain, soalnya gw baru dapet "angpao" dari ayah gw dan membeli :
1. His Dark Materials *telat banget gw ckck*
2. Bartimaeus trilogy
3. George's secret key to the universe
4. Artemis Fowl
5. Artemis Fowl "The Eternity Code"
nah ... untungnya gw beli ini pas liburan jadi lumayan buwat ngisi waktu kosong gw, sayangnya atau anehnya karena gg ada gangguan, ritmis baca gw jadi lambat banget, 1 buku bisa selese 3 hari dan yah konsentrasi juga agak menurun *selain gangguan sakit mata*.
okay ... back to the topic, gw mau cerita sedikit tentang Bartimaeus Trilogy ini yang terbagi menjadi The Amulet of Samarkand, The Golem's Eye, dan Ptolemy's Gate.
okay let's check it out *ringkas aja yah hho biasa si malas menyerang hhe*.
The Amulet of Samarkand : bercerita tentang awal hidup calon penyihir, anak lelaki bernama Nathaniel yang diangkat murid oleh master yang nanti nya dianggap payah olehnya Arthur Underwood. nah di buku ini disebut-sebut Ms. Lutyens, Mrs Underwood dan sebagai sang villain ada Simon Lovelace. disini Nathaniel mengubahnya namanya menjadi John Mandrake untuk pertama kalinya memanggil Bartimaeus, jin usil bermulut pedas *tapi lucu*. plot cerita berkisah tentang konspirasi dan pencurian Amulet Samarkand.
The Golem's Eye : memiliki timeline 2 tahun setelah buku pertama, dimana Mandrake telah berumur 14 tahun dan memiliki jabatan penting di pemerintahan. dibuku ini Mandrake dengan pertolongan Bartimaeus mencoba "menyelamatkan" posisi Nathaniel *gw lebih suka nama ini karena di Harry Potter, Mandrake itu nama tanaman yang jelek tapi cukup berguna* di pemerintahan dan mengungkap kekacauan. di buku ini karakter minor di buku ke1 dijadikan peran cukup penting dan buku ini cukup tebal karena flashback dari sudut pandang Kathleen "Kitty" Jones dengan kelompoknya Resistance.
Ptolemy's Gate
: disini konspirasi makin gencar, dengan timeline sekitar 3 tahun setelah kejadian dibuku ke2, Nathaniel diangkat menjadi Menteri Penerangan. disini Bartimaeus makin tersiksa karena selama 2 tahun harus tinggal di bumi dan roh-nya rusak dan tinggal sesendok *mengutip perkataan ia sendiri*. dibuku ini Kitty, Nathaniel, dan Bartimaeus bekerja sama.

Komentar Gw : well, gw paling suka buku ke2, humor-humor Bartimaeus maksimal dan lucu abis. sarkasmenya itu lucu dan menghibur di plot tentang konspirasi. gw suka perdebatan "moral" Nathaniel, juga "kekompakan" Nath sama Bart *kepanjangan jadi gw singkat aja hho* lucu deh hhohho. sayangnya timeline zaman dibuku ini kurang jelas, udah ada komputer, listrik, pesawat terbang dll tapi Jerman masih bernama Prusia, Inggris masih punya banyak Jajahan, bahkan Amerika disebut-sebut sebagai hutan belantara dengan manusia biadab. karena gw baca buku ini sambil diselingi baca sejarah buwat persiapan UMB *makanya gw jadi tau Prusia itu Jerman*, jadi beberapa nama disini itu benar ada, contohnya William Gladstone yang disebut-sebut pahlawan Inggris karena mengalahkan Praha, dia merupakan nama nyata dan seorang Perdana Menteri Inggris setelah Disraeli yang juga disebut disini hanya saja selain menjabat sebagai PM, mereka juga penyihir.
disini ada beberapa hal yang langsung mengingatkan ke Harry Potter, contohnya para penyihir disini merendahkan Commoner seperti para Pure Blood memandang hina pada para darah lumpur *emm well rada lupa apa sebutannya klo salah mohon maklum*, hanya saja disini penyihir terang-terangan menunjukan keberadaan mereka dan memerintah Inggris. well, disini gw ngebandinginnya ama Harry Potter soalnya punya tema yang sama yakni Sihir.
nah pengertian sihir disini lebih masuk akal daripada di Harry Potter, karena jin memang ada berdampingan dengan kehidupan nyata dan para penyihir supaya mengendalikan "sihir" ini harus banyak belajar dan menghapal dengan segala peraturan formal yang mengikat jadi tidak berhubungan dengan keturunan.
oh ya ... tingatan makhlus halus atau demon disini dimulai dari yang paling rendah ada imp, foliot, jin, afrit, dan yang paling kuat adalah marid. tapi diatas itu masih ada entitas yang lebih kuat, contohnya Nouda dan Ramutrha.
dibuku terakhir ada indikasi romantisme antara Nathaniel dan Kitty, untungnya cuma sekilas-sekilas soalnya *ups spoiler ah* ada yang mati, dan gw paling benci dengan ending romeo and juliet terpisah cintanya, basi, well meskipun cerita ini jauh dari kata basi dan melankolis. at all ini Must Read.
xxxChuu original by ra~ccon.

4 komentar:

  1. Eeeeh iyaaaa novel ini saya sukaaaaaa! *tersipu*
    Bagus banget ceritanya, lain dari yang lain. Saya langsung jadi penggemar Jonathan Stroud. Belum ada novel dia lainnya yang diterjemahin... :(

    Saking sukanya saya, nama Flashdisk saya "Bartimaeus" lho. :)

    Saya gak nyangka ama ending buku ketiganya. Ternyata Nathaniel masih tetap berhasti baik. Dia berkorban demi Bartimaeus.... TT__TT

    BalasHapus
  2. I Love Bartimaeus so much, dia tuh jin yang cerdas dan sedikit narsis.
    ini ada prekuelnya, di Indonesia diterbitin gg ya *ngarep ayo penerbit terbitin*

    wahahaai ... kucing tanteku aku panggil Bart.

    yup ... agak tragis dikit, di buku ketiga perdebatan moral Nath bikin dia manusiawi banget. tapi sedih, gg ada cara lain apa gitu ya, sampe harus ngorbanin Nath T.T

    BalasHapus
  3. Tapi, bener 'kan ya, Nathaniel mati? *agak lupa udah lama banget terakhir baca*

    Stroud udah ngeluarin buku baru di luar sono, banyak, tapi rasanya gak ada yang udah diterjemahin ke Indonesia... :(

    BalasHapus
  4. Iya, Nath mati pas udah ngelepasin si Bart T.T
    padahal ada kesan romantisme tuh antara Nath sama Katty

    iya sedih deh, emang buku2 pengarang bagus agak susah masuk ke Indonesia, semacam Eoin Colfer gitu, dan kalaupun ada, biasanya gg lengkap gitu

    BalasHapus

Hoya ^^ terima kasih telah berkunjung.
Kurang berkenan ? silahkan berkritik.
Kurang greget ? saran akan selalu diterima :)
Komentar yang masuk saya moderasi, jadi tidak langsung muncul di kotak komentar :)